[Review] Marina Bay Sands Hotel Singapore

Setiap kali ke Singapore, Marina Bay Sands selalu masuk list gue. Pemandangan siang maupun malam di sekitar area ini sama cantiknya. Apalagi ada pertunjukkan Waterfront Promenade di depan MBS setiap malam pada jam-jam tertentu yang bisa dinikmati secara gratis. Pada kunjungan kali ini, gue gak hanya mau menikmati pemandangan di sekitar MBS. Melainkan menginap di Marina Bay Sands Hotel. Bisa mempunyai pengalaman menginap di hotel paling prestigious di Singapore merupakan salah satu impian gue dan teman-teman gue yang kali itu ikut ke sana. #Tsaah



Ide untuk menginap di Marina Bay Sands Hotel tercetus pertama kali oleh Riken. Awalnya sempat ragu untuk mengiyakan, mengingat rate hotelnya yang cukup fantastis menurut gue pribadi, dan belum tentu semua travel mates juga setuju. Tapi setelah didiskusikan, mereka semua juga ikut antusias. Yaudah langsung cuz booking direct ke websitenya.

Setelah survey ke beberapa situs booking hotel secara online, ternyata lebih murah bila booking langsung ke website resminya. Berhubung kamar termurah saat itu sudah full booked (deluxe room), akhirnya gue book yang premier room. Bedanya adalah ruangannya lebih luas dan ada bath up nya di dalam kamar mandi, sementara kalau deluxe room hanya shower saja.

Service

Pelayanan di hotel ini gak usah ditanyalah ya. Namanya juga hotel bintang 5, pastinya pelayanan diutamakan banget deh. Begitu sampai di lobi hotel, gue dan Riken langsung menuju meja resepsionis. Ternyata sudah ada antrian yang cukup panjang hanya untuk proses check in. Seorang petugas menghampiri untuk menanyakan reservation code dan preferensi kamar, apakah mau tempat tidur twin atau king bed.

Terus terang, lobi hotel Marina Bay Sands ini bikin takjub. Besar dan luas banget, kayak lobi mall. Setelah beberapa menit mengantri, tiba-tiba seorang stafnya yang lain menghampiri dan mengajak kami untuk pindah ke bagian antrian khusus tamu VIP. Waduh, gue udah deg-degan aja, takut tambah charge macam-macam. Gemeteran, takut beneran disangka tamu VIP, tahu-tahu pas lihat billing langsung pingsan, koma seminggu di puskesmas terdekat.

Ternyata gak denk. Kami dipindahkan ke antrian itu hanya untuk mengurai antrian saja. #UdahGR 

Kami juga ditawari untuk buat membership card yang bisa didapatkan secara FREE plus compliment drink. Tapi berhubung jadwal padat merayap, alhasil kami kelupaan untuk buat kartunya. Intinya sih, meskipun gue sadari dandanan gak kayak Syahrini apalagi Nia Ramadhani, tapi staf hotelnya masih melayani gue dan teman-teman gue dengan baik. Jelas banget pelayanan di sini sangat amat terorganisir dan super duper excellent.

Semua tamu yang menginap diwajibkan untuk registrasi dengan menyerahkan semua passportnya. Bahkan sampai bayi pun juga tetap harus terdaftar. Jika tamu yang menginap lebih dari 2 orang, maka akan dikenai charge tambahan. Proses registrasi ini juga berguna untuk mendapatkan key card yang selain digunakan untuk akses lift dan kamar, bisa juga digunakan untuk ke infinity pool yang tersohor itu. 

The Facilities

Fasilitas yang ditawarkan cukup lengkap. Ada fitness center, infinity pool, spa, banyak deh! Sayangnya gue gak nyobain semua fasilitas yang ditawarkan. Mau nyobain ngegym, eh lupa bawa sepatu olahraga.

Di Marina Bay Sands Hotel juga ada fasilitas penitipan koper. Jadi kalau kalian datang lebih cepat dari jam check in atau masih mau keliling Singapore dulu sebelum ke bandara, bisa menitipkan koper di bagian luggage storage.Di masing-masing kamar juga disediakan akses WiFi.

The Room

Kamar gue ada di lantai 36 tower dua. Kalau kalian pernah lihat gedung Marina Bay Sands, nah kamar gue ada di tower yang di tengah itu. Agar bisa naik ke atas, diperlukan key card yang ditap di bawah tombol lantai lift. Jadi gak sembarang orang bisa naik ke atas. Gue kurang tahu deh kalau ada tamu yang mau ke lounge, apakah melewati lift yang berbeda atau dapat akses card juga.

Begitu memasuki kamar, gue langsung norak kesenangan. Kamar gue menghadap ke Garden By The Bay. Kalau kamar-kamar yang letaknya menghadap city view, harganya lebih mahal bok! Kamarnya beneran luas untuk dua orang. Anyway, gue suka kok kamar yang menghadap ke Garden By The Bay ini. Karena ada pemandangan lautnya. Kalau pemandangan gedung-gedung mah tiap hari juga gue lihat pemandangan gedung-gedung yang mirip dari kantor. #Pembelaan #PadahalGakSanggup

Tempat tidurnya besar, ada sofa juga di dekat jendela. Enak banget deh buat leha-leha sambil baca buku atau internetan. Bicara mengenai internet, speed WiFi di Marina Bay Sands Hotel ini kencang banget. Anti buffering deh pokoknya!

Di dalam lemari, sudah disediakan bathrobe dua buah dan tentunya sandal hotel, yang kemudian gue gunakan saat bolak-balik ke infinity pool. Ada kulkas alias mini bar nya sih, tapi gak gue sentuh sama sekali. Soalnya gue pernah baca blog orang, kalau ada isi kulkas yang bergeser maka otomatis akan langsung charge ke CC yang sudah didaftarkan. Konon katanya sih ada sensornya gitu. Serem amat dah ah!

The best part of this room is actually the bathroom! Kalian bisa katain gue norak deh. Tapi beneran deh gue girang banget pas lihat kamar mandinya. Bathupnya fotogenic banget, belum lagi aromanya segar banget. Pengharum ruangan, shower gel, shampoo, hingga body lotion yang mereka sediakan punya aroma white tea & rose, which is gue suka banget! Shower room dan wc nya dibuat terpisah. Di dalam wcnya ada pesawat telepon, gue gak ngerti fungsinya buat apa. Mungkin kalau kepepet lupa bawa sabun ke dalam toilet, bisa telpon orang buat minta tolong ambilin apa gimana ya. Gue gak ngerti.

The Infinity Pool

pool kids at marina bay sands

Satu-satunya alasan kenapa banyak orang yang mau menginap di Marina Bay Sands adalah infinity poolnya yang iconic. Bisa dibilang ini mungkin salah satu pelopor hotel-hotel lain jadi membuat infinity pool juga di hotel mereka. Tapi tetap gak bisa mengalahkan kepopuleran infinity pool yang ada di Marina Bay Sands Hotel.

Akses ke infinity pool nya sangat ketat. Satu kartu hanya bisa untuk satu orang saja. Jadi gak bakal bisa deh tuh kalau kalian menginap 3 orang sekamar, terus ke infinity poolnya juga bertiga kalau hanya dapat 2 key card. Jadi kalau menginap sekamar isinya 3 orang masih diperbolehkan, asal semua tamunya diregistrasikan supaya dapat key card. Tentunya tambahan orang ini akan dikenakan charge juga.

Banyak orang yang menanyakan bagaimana caranya ke infinity pool Marina Bay Sands Hotel tanpa harus menginap. Seperti yang sudah gue bahas tadi. Jika mau ke infinity pool ini memang satu-satunya cara adalah harus menginap dulu di hotelnya. Karena setiap tamu yang mau ke infinity pool, harus melewati mesin tap kartu yang hanya bisa digunakan satu orang tiap kartunya, dan mesin tersebut dijaga oleh satu orang staf. Ekslusif banget kan tuh! #Sooook

Pertama kali gue ke infinity pool ini menjelang malam. Maksud hati mau sunsetan, apa daya mataharinya lagi gak keluar. Tapi tenang aja, pemandangan siang maupun malam dari infinity pool ini sama bagusnya kok. Gak usah gelisah takut gak kebagian moment, pemirsa..

Ada Jacuzzi nya yang menghadap langsung ke lautan

Jangan lewatkan juga nyobain jacuzzi yang ada di dekat infinity pool. Lokasinya memang agak tersembunyi dan jarang dijamah tamu-tamu lainnya, karena kebanyakan orang sudah terfokus untuk menikmati infinity poolnya.

 

How To Get There

Cara menuju ke Marina Bay Sands hote apabila naik MRT, bisa turun di stasiun Bayfront. Setelah tap kartu, bakal ada 3 jalan. Kalau ke kanan, langsung ke Garden By The Bay. Sementara kalau lurus itu akses langsung ke MBS Mall, Casino, dan hotel. Jika sudah jalan lurus, nanti akan ada cabang lagi. Belok kanan deh. Setelah melewati dua kali escalator, kalian sudah sampai di lobi hotelnya. Mudah kok. Rata-rata tamu yang menginap di sini sih kebanyakan pada naik taksi. Aku mah apa atuh mau nginep di sini aja harus puasa 7 hari 7 malam dulu. T.T #NyariElmuKaliAh

Score (1 to 5)

Cleanliness : 4

Services:5

Internet Speed: 5

Location:5

Facilities:4

Value: 3

View: 5

FOLLOW ME HERE

  TWITTER || INSTAGRAM || GOOGLE+