Cara Membuat Foto Visa dengan Background Polos di Android

Siapa yang suka malas urus visa kalau mau ke luar negeri? Seperti yang kita ketahui, mengurus visa itu memang merepotkan apalagi dengan persyaratan yang banyak, belum lagi harus keluar biaya yang cukup menguras kantong. Selama ini sih biaya visa yang termahal yang pernah gue urus paling sekitar 565K IDR. Pernah juga cek biaya pembuatan visa Schengen yang harganya bisa buat beli tiket PP ke Singapore. Ironisnya, meskipun sudah bayar, belum tentu lolos dan uangnya bisa hangus. Kapan ya Indonesia bebas visa ke Negara-negara maju? Nah, untuk meminimalsir pengeluaran, kali ini gue mencoba membuat foto visa sendiri dengan bantuan aplikasi di handphone.

Kalian bisa foto selfie sendiri di rumah, lalu diedit menggunakan aplikasi yang akan gue beritahukan ini. Jadi tinggal cetak foto ke tukang foto. Lumayan lah bisa menghemat pengeluaran untuk jasa foto di studio. Kalau mengajukan visanya secara online malah bisa tambah hemat biaya cuci cetaknya kan. Salah satu kelemahan foto di studio adalah gue nggak bisa minta ulang foto berkali-kali, yang ada biasanya nanti dijudesin tukang fotonya. Kalau foto sendiri kan gue bisa ulang berapa pun yang gue mau.

Inti dari tutorial kali ini adalah mengubah background foto jadi polos seperti pas foto. Jadi sebenarnya nggak hanya berguna untuk foto visa, tapi untuk foto buat di CV lamaran kerja atau yang lain pun bisa. Misalkan kalian punya foto dengan background polos warna merah, tapi ternyata mendadak disuruh panitia harus pakai background biru, tinggal edit pakai ponsel saja. Praktis!
 

Aplikasi yang Dibutuhkan

Dalam proses ini gue membutuhkan setidaknya tiga aplikasi dan satu website editor. Aplikasi yang digunakan ini ada di Android, kalau di iOs belum cek. Nih, dicatat ya!

Remover.bg

Ini website ya, teman-teman. Jadi kalian harus buka di browser http://www.remover.bg. Sebenarnya kalau mau repot bisa menggunakan aplikasi background remover, tapi bakal memakan waktu. Dengan website ini, wajah kita akan terdeteksi dan background di belakang tubuh akan otomatis dihilangkan.

Setelah buka websitenya, load foto yang mau diedit dengan pilih menu "Select a Photo". Setelah dipilih, foto akan otomatis langsung diproses. Jika sudah, tinggal download di bawah foto yang sudah jadi.

Namun, kelemahannya adalah biasanya objek di sekitar tubuh kita masih ada yang ‘ikut’, jadi belum terhapus. Kalau begitu, biasanya gue rapikan kembali ke aplikasi background remover. Kalau sudah rapi mah bisa langsung loncat ke aplikasi Photogrid.

Background Remover

Di sisi sebelah kanan ternyata ada bangku berwarna hitam yang masih belum terhapus. Cara merapikannya cukup mudah. Foto tinggal di-zoom in, lalu gerakan kursor sampai objek yang nggak diinginkan terhapus. Kemudian klik ‘Next’. Di tahap selanjutnya, kalian bisa pilih angka 1 – 5. Semakin tinggi angkanya, semakin halus pinggiran objek utama.

1) Kursor yang bisa digeser. 2) Untuk memperbesar/mengecilkan ukuran kursor. 3) Jika salah, tinggal undo

Photogrid

Karena setelah selesai proses di remover.bg, format foto adalah png. Artinya, backgroundnya masih kosong. Kita harus isi denga background warna putih. Ya, karena persyaratan visa itu harus background putih ya. Kalau mau ganti warna merah atau biru juga bisa.

Langkah pertama, hapus watermark dulu. Menunya ada di sebelah kanan paling pojok. Jika sudah, pilih tanda checklist.

Kedua, pilih menu background. Ada beberapa pilihan di sini. Kalian pilih yang warna solid ya. Lalu pilih warna putih. Jika sudah selesai, biasanya gue lanjutnya ke aplikasi selanjutnya.

Snapseed

Aplikasi ini sangat berguna untuk cropping dan memperbaiki warna objek biar wajah kelihatan cakepan dikit gitu. Menu yang digunakan cukup banyak di sini. Gue nggak akan berikan formulanya, karena setiap foto wajah pasti akan berbeda hasilnya. Jadi akan gue kasih tahu fungsinya saja, ya. Perhatikan baik-baik, genks.

Crop

Karena kali ini persyaratannya harus ukuran square, jadi gue pilih yang square ya 1:1. Kalau kalian disuruh ukuran 4x6, crop aja yang 2:3 dulu. Biar nanti pas dicetak di tempat cuci cetak biar abangnya yang atur sendiri.

Tune Image

Brightness:  Biasanya gue naikin kalau foto aslinya agak gelap. Semakin digeser ke kanan, semakin terang. Begitu juga sebaliknya.

Contrast: Untuk foto wajah, gue kurangi sedikit saja. Karena kalau terlalu kontras, biasanya warna wajahnya ada yang belang dan terlalu tegas.

Ambience: submenu ini membantu menegaskan tone di fotonya. Biasanya gue naikan sedikit saja biar nggak terlalu pucat.

Shadows: Untuk menghilangkan bayangan, gue selalu naikan sedikit. Efeknya bisa memberikan kilau rambut. Semacam model shampoo pentin, gitu.

Warm: Gue naikan sedikit, supaya tone di wajah nggak terlalu pucat.

Healing

Berhubung di wajah sedang ada jerawat yang lumayan mengganggu penampilan, jadi gue hilangkan dengan menu ini. Foto harus di-zoom in terlebih dahulu. Lalu tinggal tap di bagian jerawatnya. Kalau belum pas, tinggal undo lalu coba lagi.

Selective

Ini biasa gue gunakan untuk memperbaiki area wajah saja. Supaya di bagian lain nggak ikutan berubah. Jadi gue tap di bagian tengah wajah. Lalu pinch dengan jari sampai area yang berbayang merah hanya di sekitar wajah saja.

Brightness gue naikin sedikit saja. Structure gue kurangi, biar wajah kelihatan halus kayak habis perawatan di dokter.

IT’S DONE!

Keliatannya memang ribet, tapi kalau sudah dicoba sebenarnya mudah kok. Jangan pernah ragu untuk coba-coba menunya. Kalau dirasa salah, tinggal pilih undo. Begitu terus sampai mendapatkan hasil yang sempurna menurut kalian.

Membuat foto visa sendiri ini juga sangat membantu buat para ibu yang kesulitan memotret anak balitanya. Daripada repot ke studio foto, mendingan kerjasama sama bapaknya atau siapapun orang di rumah untuk bantu proses pengambilan foto. Kalau anak-anaknya belum bisa duduk, dalam posisi tidur telentang juga bisa, kok. Mudah, kan!

Semoga tips membuat foto visa sendiri ini membantu para sobat missqueen di luar sana yang lagi berhemat untuk bisa jalan-jalan ke luar negeri. Selamat mencoba!


Xoxo,

www.missnidy.com